#Selamat Datang di Website "Teman Disabilitas" UPTD Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2025#

Penerapan Dari Terapi Psikologis

 


PENERAPAN DARI TERAPI PSIKOLOGIS (PSYCHOTHERAPY) PADA DISABILITAS

 

Terapi psikologis, atau psychotherapy, dapat diterapkan pada individu dengan disabilitas untuk membantu mereka mengatasi berbagai tantangan emosional, sosial, dan psikologis yang mungkin muncul akibat kondisi mereka. (APTA,2018) Berikut adalah beberapa penerapan terapi psikologis pada disabilitas:

1.    Konseling individu: Terapi psikologis dapat digunakan untuk memberikan dukungan psikologis kepada individu dengan disabilitas agar mereka dapat mengatasi perasaan stres, depresi, cemas, atau kesulitan emosional lainnya yang dapat terkait dengan disabilitas mereka. Konselor dapat membantu mereka mengembangkan strategi coping yang efektif.

2.    Terapi keluarga: Kehadiran individu dengan disabilitas dapat memengaruhi dinamika keluarga. Terapi keluarga dapat membantu anggota keluarga memahami dan mengelola perasaan mereka terkait dengan disabilitas tersebut, meningkatkan komunikasi, serta memberikan dukungan satu sama lain.

3.    Terapi perilaku kognitif: Terapi ini fokus pada perubahan pola pikir dan perilaku yang tidak sehat. Ini dapat membantu individu dengan disabilitas mengatasi rasa putus asa, perasaan rendah diri, atau pikiran negatif tentang kemampuan mereka. Terapi ini juga dapat membantu mereka mengembangkan pola pikir yang lebih positif dan adaptif.

4.    Terapi pendekatan terapeutik khusus: Beberapa disabilitas, seperti autisme atau gangguan perkembangan lainnya, mungkin memerlukan pendekatan terapeutik khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan individu. Misalnya, terapi berbasis perilaku seperti Applied Behavior Analysis (ABA) sering digunakan untuk anak-anak dengan autisme untuk membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial dan komunikasi.

5.    Dukungan psikososial: Terapi psikologis dapat berperan dalam memberikan dukungan psikososial kepada individu dengan disabilitas, membantu mereka mengidentifikasi sumber daya komunitas, jaringan dukungan, dan layanan yang dapat membantu mereka mengatasi tantangan mereka.

6.    Terapi seni atau ekspresi: Terapi seni atau ekspresi dapat menjadi cara yang efektif untuk individu dengan disabilitas untuk mengekspresikan diri dan mengatasi perasaan mereka. Ini dapat membantu mereka meningkatkan keterampilan komunikasi, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

7.    Terapi rehabilitasi: Terapi fisik, terapi okupasi, dan terapi bicara adalah jenis terapi lain yang sering digunakan dalam pengelolaan disabilitas fisik atau perkembangan. Terapis ini bekerja sama dengan individu untuk mengembangkan keterampilan fisik dan komunikasi yang dibutuhkan untuk berfungsi sebaik mungkin.

Penerapan terapi psikologis pada disabilitas harus disesuaikan dengan kebutuhan individu dan jenis disabilitas yang dimiliki. Terapis psikologis yang bekerja dengan individu disabilitas harus memiliki pemahaman yang baik tentang tantangan khusus yang dihadapi oleh mereka dan bekerja sama dengan individu dan keluarga mereka untuk mencapai tujuan perbaikan kualitas hidup dan kesejahteraan psikologis.

 

=============================================================================== 

Referensi :

American Physical Therapy Association. (2018). Guide to Physical Therapist Practice. Edisi ke-3. APTA.