Dampak Alergi Makanan Dan Minuman Untuk Anak Disabilitas

DAMPAK ALERGI MAKANAN DAN MINUMAN UNTUK ANAK DISABILITAS

Alergi makanan dan minuman dapat memengaruhi kehidupan anak-anak disabilitas secara signifikan. Dalam dokumen ini, kita akan membahas pengertian alergi makanan dan minuman, fakta-fakta terkait alergi pada anak disabilitas, dampak alergi pada anak, tanda dan gejala alergi, mendeteksi, pencegahan, dan pengobatan alergi pada anak disabilitas.

v  Apa Itu Alergi Makanan dan Minuman

Alergi makanan dan minuman adalah reaksi imun (hipersensitivitas) terhadap sejumlah protein yang ditemukan dalam makanan. Reaksi alergi dapat bervariasi dari ringan hingga berat dan dalam kasus yang parah dapat mengancam jiwa. Anak-anak disabilitas lebih rentan terhadap alergi. Fakta-fakta Terkait Alergi pada Anak Disabilitas, Alergi terkait makanan adalah kondisi medis yang umum terjadi pada anak-anak disabilitas. Anak-anak disabilitas lebih rentan terhadap alergi makanan dan minuman, dan Alergi makanan dan minuman dapat memperburuk kondisi medis atau situasi anak disabilitas seperti :

1.    Gangguan Pada Sistem Pencernaan

Alergi makanan dan minuman dapat merusak saluran pencernaan anak disabilitas dan menyebabkan masalah kesulitan mengunyah dan menelan makanan.

2.    Gangguan Pada Sistem Peredaran Darah

Alergi makanan dapat menyebabkan kondisi kesehatan lain seperti serangan jantung menderita penyakit jantung bawaan pada anak-anak disabilitas.

3.    Gangguan Pada Sistem Pernafasan

Anak-anak disabilitas yang menderita alergi makanan dan minuman dapat mengalami gangguan pada sistem pernafasan dan menyebabkan serangan asma.

 

v  Tanda dan Gejala Alergi pada Anak Disabilitas

Tanda dan gejala alergi makanan dan minuman pada anak disabilitas bervariasi dan dapat termasuk munculnya ruam, bengkak pada wajah dan bibir, diare, sulit bernapas, sakit kepala, mual, dan muntah.

Mendeteksi Alergi pada Anak Disabilitas Jika anak disabilitas menunjukkan tanda atau gejala alergi makanan atau minuman, segera temui dokter. Dokter dapat melakukan tes alergi untuk menentukan jenis alergi yang dialami oleh anak disabilitas Anda.

v  Pencegahan dan perawatan serta pengobatan Alergi pada Anak Disabilitas

          Berikan makanan yang sehat dan seimbang untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak disabilitas.

          Hindari memberikan makanan yang sering menyebabkan alergi seperti kacang, gandum, jelai, susu, dan telur.

          Baca label makanan dengan saksama dan hindari makanan yang mengandung alergen.

          Hindari menggunakan peralatan masak yang sudah terkontaminasi dengan alergen makanan sebelumnya.

v  Perawatan dan Pengobatan Alergi pada Anak Disabilitas

Perawatan dan Pengobatan Alergi pada Anak Disabilitas dapat dilakukan dengan cara Perawatan Medis dan Pengobatan Alternatif.

1.    Perawatan Medis

Dalam kasus alergi yang parah, dokter mungkin merujuk anak Anda untuk dirawat di rumah sakit. Anak Anda mungkin diberikan epinefrin dan obat-obatan lain untuk meredakan gejala.

2.    Pengobatan Alternatif

Banyak orang mencari pengobatan alternatif untuk alergi, seperti menggunakan ekstrak daun vs buah. Namun, pengobatan alternatif hanya boleh dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter anak Anda.